Jakarta Forum - Sektor swasta berperan penting mendorong ekosistem digital yang dinamis dan berkelanjutan. Kemitraan publik-swasta dengan penyedia layanan cloud merupakan kunci untuk mendorong kota-kota yang lebih cerdas di Asia.
Sektor Swasta Berperan Penting Mendorong Ekosistem Digital yang Dinamis dan Berkelanjutan
Tencent Cloud mendukung kalangan bisnis dan pemerintah dengan pembinaan SDM dan memperkuat ekosistem digital di wilayah lokal.
Dalam ajang Technology for Change Week Asia tahun ini, Tencent Cloud membahas peran sektor swasta yang semakin penting dalam menggerakkan transformasi digital, khususnya saat di mana wilayah Asia semakin bergerak menuju kota cerdas (smart city).
Tencent Cloud meyakini bahwa sektor swasta akan terus memiliki peranan penting dalam membina ekosistem digital yang dinamis dan berkelanjutan di Asia.
Berbicara dalam sebuah diskusi panel tentang peran solusi berbasiskan komputasi awan dalam sektor e-governance, Poshu Yeung, Senior Vice President, Tencent Cloud International, mencatat, kesuksesan transformasi digital terwujud berkat kolaborasi antara pemerintah, pelaku sektor swasta, dan pemangku kepentingan lokal seperti masyarakat dan UKM.
Dengan menggarisbawahi bahwa sektor swasta harus bertindak sebagai mitra dalam proses digitalisasi, dia memaparkan dua faktor penting yang dapat dimanfaatkan penyedia teknologi komputasi awan guna mendukung inisiatif kota cerdas, yaitu berkolaborasi dengan pelaku ekosistem dan membina SDM yang terampil.
Kolaborasi Transformasi Digital
Pada sesi diskusi panel tentang peran solusi berbasis komputasi awan (cloud) dalam sektor e-governance, Poshu Yeung, Senior Vice President Tencent Cloud International menekankan bahwa kesuksesan sebuah transformasi digital dapat terwujud berkat kolaborasi antara pemerintah, pelaku sektor swasta, dan lokal seperti masyarakat serta UKM.
Dengan menekankan bahwa sektor swasta harus bertindak sebagai mitra dalam proses digitalisasi, Yeung memaparkan dua factor penting yang dapat dimanfaatkan para penyedia teknologi cloud untuk mendukung inisiatif kota cerdas yaitu kolaborasi dengan pelaku ekosistem dan pembinaan SDM yang terampil.
Tantangan dalam Digitalisasi
Pembinaan ekosistem digital yang baik dan berkembang menjadi kunci pengembangan kota cerdas.
Pada tahapan awal, pemerintah tetap berperan penting dalam mengambil inisiatif dan menggerakkan transisi menuju kota yang lebih cerdas.
Pelaku sektor swasta melengkapi peran pemerintah tersebut melalui keahlian dan pengetahuan teknis mereka dalam memberikan konsultasi bagi pemangku kepentingan lokal seperti perusahaan dan pemerintah di wilayah tersebut hingga masyarakat yang belum menyadari bahwa digitalisasi dapat membuat hidup lebih efisien.
Yeung mengatakan, "Tantangan bagi pihak perusahaan dan pemerintah dalam digitalisasi sebenarnya hampir sama.
Mungkin beberapa dari mereka belum mengetahui kapan dan bagaimana cara memulai transisi tersebut, atau bahkan apa yang mereka butuhkan.
Lebih dari sekedar teknologi, kita harus bertindak sebagai konsultan untuk membantu mereka memahami berbagai opsi yang tersedia dan cara untuk melangkah ke depan."
Tren Teknologi dan Dukungan SDM
Berbagai individu kini telah beralih memakai kanal daring untuk layanan sehari-hari, mulai dari pembayaran hingga berbelanja, bahkan konsultasi medis di fasilitas layanan kesehatan.
Demi memenuhi berbagai jenis kebutuhan digital yang berkembang semakin cepat setelah masa pandemi, perusahaan dan pemerintah harus meningkatkan efisiensi layanan serta interaksi antara tenaga kerja dan warga.
Setelah tingkat penggunaan teknologi yang berkembang pesat di antara pengguna dan penyedia layanan, SDM lokal harus mengikuti tren teknologi dan mengembangkan keahliannya untuk menangkap peluang dari teknologi yang tengah berevolusi tersebut.
Dengan demikian, SDM teknologi dapat berkembang dan mendukung proses digitalisasi.
Sebagai salah satu perusahaan komputasi awan yang terkemuka dan berkembang paling pesat di dunia, Tencent Cloud memiliki keunggulan serta mengandalkan pengalaman dan pengetahuannya dalam pelatihan dan peningkatan keahlian.
Setelah resmi meluncurkan program sertifikasi pada 2021, Tencent Cloud memberikan materi belajar gratis dengan kualitas tinggi pada platform e-learning internasional, Coursera.
Potensi Ekonomi Digital
Tencent Cloud baru-baru ini juga berkolaborasi dengan Kydon Group, agensi digital learning terkemuka di Asia.
Kolaborasi tersebut mengembangkan dan menawarkan kursus tentang komputasi awan dan teknologi terdepan lainnya kepada peserta pelatihan di Asia Tenggara.
Misalnya, Tencent Cloud bekerja sama dengan Pemerintah Digital Guangdong guna mempercepat transisi provinsi tersebut menuju e-governance.
Solusi digital Tencent Cloud juga ikut membangun sarana "Digital Guangdong Series" yang mencakup lebih dari 1.800 layanan dan jasa bagi warga Guangdong.
Lewat sarana tersebut, warga dapat mengakses layanan publik dalam satu platform digital.
Menurut Yeung, inisiatif ini telah meningkatkan kualitas dan efisiensi layanan pemerintah daring bagi warga Guangdong.
Semakin jelas bahwa teknologi komputasi awal telah dan akan terus menjadi kunci dalam mendukung transformasi digital di era pasca pandemi.
Pada tingkat regional, anggaran belanja untuk komputasi awan diperkirakan mencapai US$200 miliar pada 2024.
Sementara sejak tahun 2018, anggaran investasi pengembangan komputasi awan meningkat dengan laju pertumbuhan tahunan rata-rata majemuk di atas 20%.
Tencent Cloud tetap berkomitmen menjadi mitra tepercaya bagi kalangan perusahaan, pelaku industri, dan pemerintah yang ingin membuka potensi penuh terhadap ekonomi digital.
Namun tak bisa dipungkiri bahwa sektor swasta berperan penting mendorong ekosistem digital yang dinamis dan berkelanjutan.